Gejala Kanker Getah Bening (Limfoma)

Gejala Kanker Getah Bening (Limfoma)Gejala yang berhubungan dengan kanker getah bening atau limfoma seperti pembengkakan kelenjar getah bening, penurunan berat badan yang tidak disengaja dan berkeringat malam.

Gejala kanker getah bening sebenarnya tidak hanya sebatas yang telah disebutkan diatas namun ada banyak faktor gejala yang bisa mengindikasikan seseorang mengidap kanker getah bening.

Gejala kanker getah bening ini cukup bervariasi dan tergantung pada lokasi dan jenis kanker. Kanker gatah bening dalam medisnya lebih dikenal dengan kanker limfoma dimana jenis kanker ini bisa muncul pada setiap bagian dari tubuh kita.

Dengan kata lain bahwa gejala kanker getah bening tidak spesifik. Jika kanker getah bening melibatkan otak maka gejala limfoma ini seperti sakit kepala, pusing, gangguan pada penglihatan dan mati rasa di daerah perifer tubuh.

Tapi untuk pembengkakan yang biasa terlihat di leher, ketiak ataupun pada pangkal paha karena pembesaran kelenjar getah bening ini merupakan adalah gejala yang paling umum.

Dan untuk mengenali lebih jauh lagi mengenai gejala umum yang terkait dengan penyakit kanker gatah bening ini, berikut uraiannya.

BACA:  Mengenali Penyebab dan Gejala Kista

Keringat dimalam hari
Keringat dimalam hari merupakan gejala umum dari kanker getah bening. Keringat dimalam hari ini terjadi ketika sel-sel kanker melepaskan zat tertentu sehingga tubuh bereaksi dengan memproduksi keringat di malam hari saat tidur.

Tujuannya dari peningkatan keringat ini yaitu tubuh kita mencoba untuk menghilangkan zat-zat yang dikeluarkan oleh sel-sel kanker tersebut dengan keringat yang diproduksi.

Selain itu, sistem kekebalan tubuh yang memerangi sel-sel kanker dapat meningkatkan suhu tubuh. Jadi, dalam rangka untuk mengatur suhu, tubuh akan mengeluarkan berkeringat.

Kelelahan dan Penurunan Berat Badan

Kelelahan ekstrim dan penurunan berat badan juga telah dikaitkan dengan kehadiran kanker. Kelelahan ekstrim ini terjadi terjadi karena sebagian besar dari energi yang dihasilkan oleh tubuh digunakan oleh sel-sel kanker.

Proliferasi sel kanker membuat lebih sulit bagi tubuh untuk memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat.

Selain itu, sel-sel kanker juga dapat mengeluarkan zat yang dapat mengganggu proses konversi makanan menjadi energi. Maka semua ini tentunya menyebabkan kurangnya pasokan energi dan menyebabkan penurunan berat badan yang cukup besar.

BACA:  Temuan baru untuk mencegah dan mengobati kanker rahim

Pada pasien yang menderita kanker getah bening dapat kehilangan berat badan sekitar 10% hanya dalam kurun waktu 6 bulan.

Kesulitan bernapas

Dalam kebanyakan kasus, pembengkakan kelenjar getah bening di dada telah dikaitkan dengan penyakit Hodgkin. Hal ini menyebabkan penderita kesulitan bernapas.

Hal tersebut terjadi karena adanya benjolan di sekitar jaringan paru-paru memberikan tekanan yang berlebihan sehingga paru-paru tidak dapat mengembang secara normal yang pada akhirnya seseorang mengalami gangguan pada perbnafasan mereka.

Disfungsi usus

Pembengkakan kelenjar bening didaerah perut dapat menyebabkan usus kecil dan usus besar tidak berfungsi dengan baik yang ditandai dengan sembelit atau diare.

Nah demikianlah gejala kanker getah bening yang bisa menjadi alarm jika sel-sel kanker kelenjar getah bening hadir dalam diri seseorang.