Obat Alami untuk Hidung Tersumbat

Obat Alami untuk Hidung TersumbatObat hidung tersumbat memang sangat banyak dijual tanpa harus resep dokter, namun obat-obatan kimia tersebut memiliki efek negatif pada kesehatan organ ginjal, hati dan beberapa efek samping lainnya jika digunakan tanpa dosis yang tepat.

Hidung tersumbat adalah masalah pernafasan yang paling menjengkelkan dimana kita kesulitan untuk bernafas, menurunnya nafsu makan sulit tidur dan gangguan masalah kenyamanan lainnya.

Pada musim peralihan apalagi disaat memasuki musim penghujan, individu sangat rentan mengalami flu dan pilek yang juga menyebabkan hidung tersumbat, bersin dan batuk-batuk.

Hidung tersumbat sendiri merupakan salah satu gejala flu meskipun hidung tersumbat ini juga bisa terjadi karena reaksi alergi, infeksi sinus, dan sebagainya.

Untungnya hidung tersumbat ini dapat diobati dengan obat-obatan alami yang bisa diramu sendiri dirumah seperti dibawah ini.

Obat Alami untuk Hidung Tersumbat

• Teh Hijau

Teh hijau dianggap sebagai salah satu pengobatan paling efektif untuk mengobati hidung tersumbat karena flu ataupun karena infeksi pada saluran pernafasan lainnya. Cukup minum teh hijau 2 sampai 3 kali dalam sehari Insya Allah hidung anda tidak akan mampet lagi.

BACA:  Pengobatan Bau Badan Berdasarkan Penyebabnya

• Gunakan Minyak Peppermint

Minyak peppermint juga dapat memberikan bantuan dari masalah hidung tersumbat. Cukup dengan meneteskan minyak peppermint ini pada secarik kain katun bersih lalu tempelkan disekitar hidung anda maka anda hidung anda terasa lega kembali.

• Gunakan Bawang Putih

Jika anda mengalami hidung tersumbat maka cobalah menghaluskan bawang putih lalu bungkus pada kain kasa untuk anda cium disaat hidung anda sedang mampet.

• Gunakan Jus Jeruk

Jika hidung anda tersumbat karena gejala flu maka cobalah teteskan jus jeruk pada bola kapas dan dihirup setiapkali hidung anda terasa mampet.

Hidung tersumbat bukanlah masalah yang bisa menghilangkan jiwa namun kondisi hidung yang tersumbat dapat mengganggu kenyamanan dalam bernafas, mencium aroma, gangguan tidur, mengurangi selera makan dansebagainya.